1. Apa itu Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI)?
Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) adalah program pendidikan di Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang berfokus pada pengembangan keilmuan dan keterampilan dalam melakukan pemberdayaan, pembangunan, serta pengembangan masyarakat dengan pendekatan keislaman.
2. Apa saja kompetensi yang diharapkan dari lulusan PMI?
Lulusan PMI diharapkan memiliki kompetensi dalam:
– Analisis dan pemecahan masalah sosial di masyarakat.
– Perencanaan dan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat.
– Pendampingan dan pengembangan kapasitas masyarakat.
– Penelitian dan evaluasi program pengembangan masyarakat.
– Pemahaman nilai-nilai keislaman dalam konteks pembangunan sosial.
3. Bagaimana prospek karier bagi lulusan PMI?
Lulusan PMI memiliki peluang karier di berbagai bidang, antara lain:
– Konsultan dan pendamping pemberdayaan masyarakat.
– Pegawai pemerintahan, terutama di instansi terkait pemberdayaan masyarakat.
– Lembaga swadaya masyarakat (LSM) atau NGO.
– Peneliti di bidang sosial dan keagamaan.
– Pemuka Agama
– Pendidik atau dosen di perguruan tinggi.
4. Mata kuliah apa saja yang dipelajari di Program Studi PMI?
Mata kuliah di Program Studi PMI lihat di sini
5. Bagaimana sistem perkuliahan di Program Studi PMI?
Perkuliahan di Program Studi PMI menggunakan kombinasi metode pengajaran seperti ceramah, diskusi, praktik lapangan, dan studi kasus. Mahasiswa juga diwajibkan mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai bagian dari pengembangan kompetensi lapangan.
6. Apakah ada program magang atau kerja lapangan di Program Studi PMI?
Ya, mahasiswa PMI wajib mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan magang di instansi terkait, baik di pemerintahan maupun di LSM, sebagai bagian dari kurikulum. Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis dalam pemberdayaan dan pengembangan masyarakat.
7. Bagaimana cara mendaftar di Program Studi PMI?
Calon mahasiswa dapat mendaftar melalui beberapa jalur seleksi, yaitu:
8. Apakah Program Studi PMI menerima mahasiswa transfer dari program studi lain?
Ya, Program Studi PMI menerima mahasiswa transfer dengan ketentuan yang berlaku. Mahasiswa transfer akan dievaluasi berdasarkan mata kuliah yang telah diambil di program studi sebelumnya.
9. Apakah ada kegiatan ekstrakurikuler yang terkait dengan Program Studi PMI?
Mahasiswa PMI dapat bergabung dengan berbagai organisasi kemahasiswaan di lingkungan UIN Sumatera Utara, seperti Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PMI, yang sering mengadakan kegiatan terkait pemberdayaan masyarakat, pelatihan, seminar, dan lain-lain.
10. Bagaimana peluang melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi setelah lulus dari Program Studi PMI?
Lulusan PMI dapat melanjutkan studi ke jenjang S2 atau S3, baik di dalam negeri maupun luar negeri, khususnya di bidang yang terkait dengan pengembangan masyarakat, pembangunan sosial, atau studi Islam.
Semoga FAQ ini membantu Anda. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sumatera Utara Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam